Ads
Peristiwa

KPPN Malang Gandeng DJPPR, Gelar Edukasi dan Sosialisasi Surat Berharga Negara (SBN) Ritel Seri ORI022 dan SR017

admin
×

KPPN Malang Gandeng DJPPR, Gelar Edukasi dan Sosialisasi Surat Berharga Negara (SBN) Ritel Seri ORI022 dan SR017

Sebarkan artikel ini

Malang || Transisinews – Dalam rangka peningkatan literasi keuangan khususnya mengenai Surat Berharga Negara sekaligus pre-marketing Obligasi Negara Ritel seri ORI022 dan pelaksanaan pengembangan investor ritel domestik sebagai salah satu program prioritas Forum Koordinasi Pembiayaan Pembangunan Pasar Keuangan (FK-PPPK), Kementerian Keuangan mengadakan kegiatan Edukasi dan Sosialisasi SBN Ritel Seri ORI022 dan SR017 pada Kamis tanggal 8 September 2022, bertempat di Gedung Cagar Budaya Kantor Pekayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) secara luring maupun daring yang dihadiri pejabat/pegawai unit vertikal di lingkungan Kemenkeu Wilayah Malang, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Malang, Otoritas Jasa Keuangan Malang, unit vertikal Kementerian/Lembaga Mitra Kerja KPPN Malang, dan instansi Pemerintah Daerah Mitra Kerja KPPN Malang.

Acara dibuka Kepala KPPN Malang, Rintok Juhirman, yang menyampaikan bahwa persiapan penyelenggaraan kegiatan edukasi dan sosialisasi ini merupakan wujud sinergi Kemenkeu Satu dan semoga dapat memberikan manfaat untuk semua undangan yang hadir. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan Keynote Speech dari Direktur Surat Utang Negara Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR), Deni Ridwan yang menyampaikan penyebarluasan informasi kebijakan pembiayaan APBN penting dilakukan agar masyarakat dapat lebih memahami kebijakan-kebijakan Pemerintah di bidang pembiayaan terutama pembiayaan utang melalui Surat Berharga Negara.

Selanjutnya, pemaparan materi oleh narasumber pertama yaitu Kepala Seksi Pelayanan Publik, Investor, dan Hubungan Kelembagaan Putri Siregar yang menyampaikan pembiayaan utang APBN. “Utang merupakan alat (tools), bukan tujuan yang diperlukan agar pemerintah dapat menjalankan fungsi penting dan mendesak dengan lebih cepat (tanpa penundaan) untuk menjaga momentum dan menghindari Opportunity Loss, menjaga dan mempercepat pertumbuhan ekonomi, Mengembangkan pasar keuangan, dan melibatkan peran serta generasi berikutnya dalam berinvestasi yang memberi manfaat jangka panjang (sharing the burden)” jelas Putri.

Pemaparan materi kedua oleh narasumber Kepala Seksi Analisis Keuangan dan Fiskal Deni Wahidin yang menyampaikan pengelolaan Surat Utang Negara. “Pembiayaan utang Pemerintah yang dilakukan saat ini yang terbesar adalah dari penerbitan Surat Berharga Negara yang terdiri dari Surat Utang Negara dan Sukuk Negara. Maka dari itu, pengelolaan SUN yang baik menjadi sangat penting dilakukan’’ jelas Deni. Selain itu, Deni juga menjelaskan tentang landasan hukum, bentuk, jenis, produk, tujuan dan manfaat, penatausahaan, proses bisnis, dan implementasi kebijakan stabilisasi harga SUN.

Ketiga, pemaparan materi oleh narasumber Kepala Seksi Pelayanan Publik, Edukasi, dan Informasi Surat Utang Negara Yoesman A. Setyawan yang menyampaikan Surat Berharga Negara seri ORI022 dan SR017. Yoesman menjelaskan bahwa saat ini Pemerintah sedang menawarkan Sukuk Ritel seri SR017 sampai dengan tanggal 14 September 2022 dan selanjutnya Obligasi Negara Ritel seri ORI022 akan mulai ditawarkan tanggal 26 September 2022 (tentatif). Yoesman menambahkan agar segera melakukan pemesanan SR017 bagi siapa saja yang berminat jangan sampai ketinggalan karena periode penawarannya akan segera ditutup. Selain itu, Yoesman juga memaparkan materi terkait tujuan penerbitan, karakteristik, keuntungan dan risiko berinvestasi, jadwal penerbitan, struktur, cara pembelian, dan Mitra Distribusi Surat Berharga Ritel.

Terakhir, terdapat acara tanya jawab yang kembali dipandu oleh Moderator/MC. Antusiasme undangan sangat tinggi yakni terdapat 5 pertanyaan baik pertanyaan langsung maupun yang disampaikan via zoom meeting. Semua pertanyaan dapat dijawab dengan baik oleh para narasumber sehingga para penanya sangat puas atas jawaban yang diberikan. Akhirnya kegiatan edukasi dan sosialisasi ini dapat diselenggarakan dengan baik, harapannya kegiatan serupa tidak berhenti disini dan dapat dilanjutkan kembali untuk memberikan informasi literasi keuangan seluas-luasnya kepada masyarakat lain di wilayah Malang dan sekitarnya.(team)

Rilis : IPUL PROBO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *