Program TMMD ini, menurut dia, membawa banyak manfaat yang didapatkan oleh warga masyarakatnya yang berada di Desa Malingmati dan Desa Napis. Banyak pelatihan-pelatihan pengolahan hasil bumi terutama umbi-umbian singkong dalam kegiatan TMMD, yang mana sebelumnya tidak tahu cara pengolahan untuk menambah pendapatan serta meningkatkan UMKM.
“Sehingga kami sekarang bisa untuk mempraktikan, dan dikembangkan olahannya mengikuti zaman modernisasi. Sementara untuk kegiatan fisik program TMMD seperti pengaspalan jalan desa tentunya bisa menambah mobilisasi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari,” ucapnya.
Dia menambahkan, dengan adanya kolaborasi dalam kegiatan program TMMD tersebut diharapkan bisa menjadi penyemangat masyarakat di Kecamatan Tambakrejo khususnya warga Desa Malingmati dan Napis dalam pembangunan dimasa yang akan datang. “Tentunya masyarakat bisa merasakan manfaat secara langsung sehingga mereka punya tanggung jawab terhadap pembangunan tersebut,” ungkap Zenny Bachtiyar.
Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Czi Arief Rochman Hakim, SE., MM., mengatakan, kegiatan program TMMD dilaksanakan guna membantu pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan yang merata, seimbang dan berkesinambungan. Program tersebut merupakan kontribusi nyata yang terintegrasi dengan melibatkan seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama, bersinergi membangun negeri.
“Hasil program TMMD ini sebagai wujud pembangunan bersama, sehingga kami berharap semua hasil dari kegiatan TMMD ini, masyarakat dapat merawatnya dengan baik agar bermanfaat dengan jangka waktu yang lama,” pungkasnya.