Pengawasan pada pelaksanaan tes tersebut, kata Irjen Mabes TNI, merupakan bentuk keterbukaan dan transparansi dalam menyaring calon-calon Perwira TNI.
“Pengawasan ini bukan hanya dilaksanakan di Surabaya saja. Tim saya juga ada yang melakukan pengawasan seperti ini di luar Jawa, seluruh Kodam maupun Lantamal,” tegas Laksdya TNI Dadi Hartono.
Sekedar diketahui, selain Irjen Mabes TNI dan Pangdam V/Brawijaya, pelaksanaan seleksi Catar Akademi TNI tersebut juga ditinjau langsung oleh Irdam V/Brawijaya, Brigjen TNI Abdul Rachman, Aspers Kasdam V/Brawijaya, Kolonel Inf Abdul Razak, Asintel Kasdam V/Brawijaya, Kolonel Inf Kris Bianto dan beberapa Perwira TNI lainnya.