Oleh karena itu, ia berharap media dapat membantu pemerintah menyampaikan informasi tentang program-program pemerintah yang bertujuan untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Semua ini demi Bojonegoro, di mana isu kemiskinannya dan stunting nya tinggi serta IPM nya rendah, inilah PR kita bersama. Sehingga harapan saya kepada rekan-rekan media untuk memberikan kontribusi yang baik,” ucapnya.
Bupati Setyo Wahono menegaskan saya bukan anti kritik, bahkan saya membebaskan kepada teman-teman media untuk mengkritisi OPD/Dinas, asal bukan secara pribadi.
“Saya percaya jurnalis/wartawan mempunyai kode etik, norma dan keinginan yang sama untuk kebaikan masyarakat di kabupaten Bojonegoro,” harapnya.
Ia juga menyatakan bahwa “Kami terbuka kepada teman-teman media, oleh karenanya jika ada pemerintahan kami yang kurang pas bisa dikritik, agar kami bisa langsung menegur OPD,” pungkas Bupati Bojonegoro.
Acara silaturahmi dan buka puasa bersama ini dihadiri oleh Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono, Direktur Utama PT ADS, PDAM, PD BPR, Kepala Dinas Kominfo, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, serta puluhan awak media yang tergabung dalam SMSI, PWI, JMSI, IJTI, dan AMSI.(sy)