Ads
Nasional

Semangat Hari Lahir Pancasila: Srikandi PLN UIP JBTB Dukung Literasi Banyuwangi Wujudkan Kalipuro Melek Aksara

maksum.afnani1973
×

Semangat Hari Lahir Pancasila: Srikandi PLN UIP JBTB Dukung Literasi Banyuwangi Wujudkan Kalipuro Melek Aksara

Sebarkan artikel ini
Img 20250624 wa0051

Dengan Semangat Hari Lahir Pancasila, Srikandi PLN UIP JBTB Dukung Peningkatan Literasi Masyarakat Banyuwangi melalui Program TJSL 2025 Mewujudkan Kalipuro Bebas Buta Aksara

Surabaya, Transisinews – 24 Juni 2025 — PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Timur dan Bali (UIP JBTB) melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan masyarakat. Kali ini, melalui kerja sama dengan Kampoeng Batara Papring, PLN UIP JBTB meluncurkan Program Keaksaraan yang bertujuan meningkatkan literasi dan pemberdayaan masyarakat di wilayah Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi (18/06).

Kegiatan Launching Program Keaksaraan Kampoeng Batara Papring ini berlangsung meriah dan penuh semangat belajar. Acara dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, di antaranya Drs. Dwi Yanto, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Banyuwangi, Mayor Kav. Suprapto, Kasdim 0825 Banyuwangi, Setyo Puguh Widodo, PJ Camat Kalipuro, AKP Sukirman, Kapolsek Kalipuro, Lurah Kalipuro, 200 warga belajar aksara, 20 personel Babinsa Kodim 0825 Banyuwangi sebagai tutor pengajar, 40 relawan tutor mengajar, Serta perwakilan dari Srikandi PLN UIP JBTB.

Program ini merupakan bagian dari komitmen PLN UIP JBTB dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) kategori ke-4, yaitu Pendidikan Berkualitas, dengan menyasar masyarakat yang belum memiliki kemampuan dasar membaca dan menulis.

I Njoman Surjana, General Manager PLN UIP JBTB menyampaikan bahwa “Melek aksara adalah fondasi penting dalam kehidupan. Ia menjadi pintu untuk memahami dunia, meningkatkan keterampilan, dan berkontribusi dalam pembangunan. Program keaksaraan ini merupakan wujud nyata PLN dalam mendorong kualitas pendidikan dan pengembangan potensi masyarakat, sejalan dengan program TJSL yang disasar.”

Perwakilan Srikandi PLN UIP JBTB, Risty Christina Dewi menyampaikan “Melek aksara bukan sekadar kemampuan membaca dan menulis, tetapi pintu menuju perubahan hidup. Srikandi PLN UIP JBTB ingin menjadi bagian dari perubahan itu, menghadirkan harapan melalui pendidikan yaitu pemberantasan buta aksara.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *