Anggota Komisi A Sudiyono menanyakan terkait realisasi anggaran tahun 2025, yang kemudian dijawab oleh DPMPTSP bahwa per akhir Oktober mencapai 49% dan target sampai tutup buku akhir tahun sekitar 67%.
“Untuk tahun 2025, realisasi anggaran kami per akhir Oktober mencapai 39%, dan kami targetkan sampai tutup buku akhir tahun sekitar 67%,” jawab DPMPTSP.
DPMPTSP Bojonegoro juga berkomitmen untuk melakukan efisiensi dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Mereka juga telah mengajukan penambahan anggaran untuk beberapa program, termasuk kajian iPro dan perbaikan gedung serta musala.
“Kami berkomitmen untuk melakukan efisiensi dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Kami juga telah mengajukan penambahan anggaran untuk beberapa program, termasuk kajian iPro (Investment Project Ready to Offer) dan perbaikan gedung serta musala,” tambahnya.
Rapat kerja ini diharapkan dapat membantu Komisi A DPRD Bojonegoro dalam menyusun Raperda APBD Tahun Anggaran 2026 yang lebih efektif dan efisien.(sy)
