Sulut- Transisinews.com. Viral Tenaga Kerja Indonesia asal Sulut yang jadi korban diberapa Perusahan Judi Online Di negara Kamboja. Sampai pada hari ini Belum Tau Nasip Mereka Kembali ke negara Indonesia.
Pekerja yang Di iming- iming mendapat gaji 600 dolar dalam Perbulan, kenyataannya Sampai di Negara Kamboja mereka tidak diberi gaji dan hanya Di siksa, hingga mereka Di mintain denda dari perusahaan ketika menginginkan pulang.
Ironisnya para pekerja, sudah tidak tahan dengan apa yang dilakukan oleh Pihak Perusahaan tersebut, akirnya mereka berkesimpulan melarikan diri ke kantor KBRI yang ada di Kamboja untuk meminta perlindungan.
Tujuan melarikan diri ke kantor KBRI tersebut agar mendapatkan perlindungan suaka dari pemerintah NKRI dan dapat kembali lagi ke Indonesia, Halnya” mereka saat ini Terlantar di KBRI, tempat tinggal dan makan tersebut Di Biayain sendiri tidak di biayai oleh pihak terkait, dalam hal KBRI.
Hari ini Hampir 20 Keluarga Korban Kamboja, Temui DPRD Provinsi Sulut, memohon agar aspirasi mereka Di dengar oleh pemerintah Sulut,
Hadir dan temui Keluarga Korban Tersebut salah satu Anggota DPRD Sulut Dari Fraksi Partai Nasdem Louis Schramm, dan hal ini disambut baik oleh Beliau, Senin 17 Maret 2025
Louis langsung Merespon Keluarga Korban Kamboja, dan meminta para keluarga untuk menyampaikan apa keluhan dan aspirasinya.