Bahkan ia tidak pernah terbayangkan sebelumnya dibenak janda yang ditinggal wafat suaminya puluhan tahun silam. Sehingga rumahnya yang tidak layak huni ini, sekarang menjadi rumah yang layak huni. “Tidak menyangka rumah saya akan dibangun. Terima kasih banyak pak,” ungkapnya, Suparmi dengan dialek Jawa.
Dikonfirmasi, Dansatgas TMMD ke- 120 Kodim 0813 Bojonegoro Letkol Czi Arief Rochman Hakim, SE., MM., menuturkan, perbaikan rumah Ibu Suparmi merupakan salah satu dari 12 (dua belas) unit sasaran fisik renovasi Rumah Tidak Layak Huni dalam program TMMD tahun ini.
“Pada program TMMD tahun ini, ada sebanyak 12 unit rehab RTLH. Harapanya, dengan adanya program TMMD ini manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” pungkasnya.