“Pendampingan dalam kegiatan ini kita lakukan untuk memastikan bahwa program Makan Bergizi Gratis atau MBG dapat berjalan dengan lancar,” ungkap Serda Ahmad Sofaudin, Selasa (18/3/2025).
Para pengurus lembaga/sekolah yang berada di 116 titik menyambut kedatangan makanan paket MBG di halaman lembaga/sekolah masing-masing. “Kemudian, para siswa akan membawa pulang makanan yang didapat. Sedangkan tas kain, wajib dikembalikan kepada pihak sekolah sebelum jam pulang,” tambah Babinsa Desa Sukorejo Kecamatan Bojonegoro.
Sementara itu, Ketua Cabang Persatuan Ahli Gizi (PERSAGI) Bojonegoro Erni Ernawati, mengatakan bahwa program tersebut bertujuan untuk menjaga kecukupan gizi anak-anak sekolah agar tetap sehat dan bertenaga selama menjalankan ibadah puasa Ramadhan meskipun menu paket MBG diganti menjadi makanan kering.
“Tentunya hal ini membutuhkan asupan gizi yang seimbang dengan mengkonsumsi makanan yang bernutrisi saat sahur maupun berbuka, agar stamina tetap terjaga sepanjang hari,” pungkasnya.(sy)