Menurutnya, pendampingan tersebut untuk mengambil langkah pemikiran dan strategi agar hasil panen warga mendapatkan harga yang pantas dan tidak merugikan yaitu seperti menjual langsung ke pasar kepada pembeli langsung dan tengkulak yang benar benar berdagang pisang.
Darmaji, mengucapkan banyak terima kasih atas saran, masukkan dan tenaga dari anggota Satgas TMMD 120 Kodim 0813 Bojonegoro yang sangat dirasakan manfaatnya. “Memang apa yang disampaikan oleh bapak bapak TNI ini benar, terkadang saat panen kami mendapatkan harga yang sangat murah, sehingga penghasilan kami dari panen sedikit,” tuturnya.
Program TMMD 120 Kodim 0813 Bojonegoro di Desa Napis dan Desa Malingmati Kecamatan Tambakrejo dengan mengusung tema ‘Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah’ berlangsung dari tanggal 8 Mei hingga 6 Juni 2024 mendatang.
Adapun sasaran fisik dalam program kolaborasi antara Pemkab Bojonegoro dengan Kodim 0813 Bojonegoro ini yaitu renovasi 12 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), pembangunan Sarpras Air Bersih, rehab ruang kelas sekolah, pembangunan jalan aspal dan pembangunan pelindung tebing sungai.
Sedangkan sasaran non fisik ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta menumbuhkembangkan ekonomi kerakyatan serta semangat gotong-royong dalam rangka mencapai kesejahteraan masyarakat.
