BOJONEGORO||TRANSISINEWS-Bupati Bojonegoro menekankan kepada jajaran OPD supaya penanganan banjir di Bojonegoro dilaksanakan tahun ini. Ungkapan tersebut disampaikan ketika Ngopi bareng dengan OPD terkait, di rumah dinas Bupati, rabu (16/04).
Hadir dalam acara tersebut Pj. Sekda Kab. Bojonegoro beserta Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Bojonegoro, Kepala Dinas PUSDA, Kepala Dinas PU Cipta Karya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kelaksa BPBD, Perwakilan BPKAD, Camat Gondang, Camat Dander, Camat Baureno, Camat Bojonegoro dan Camat Temayang.
Banjir menjadi perhatian pemerintahan kab. Bojonegoro dibawah kepemimpinan Bupati Setyo Wahono dan Wakil Bupati Nurul Azizah. Tertuang dalam Program Prioritas Pembangunan Kab. Bojonegoro, yaitu Pembangunan Lingkungan dan Adaptasi Perubahan Sebagai Upaya Mitigasi Risiko Bencana dan Penanganan Bencana.
4 Lokasi menjadi perhatian dalam pembahasan pagi ini, Kec. Gondang, Kec. Dander, Kec. Baureno dan Kec. Bojonegoro. Pasalnya beberapa waktu kemarin, banjir bandang melanda beberapa Desa di Kec. Gondang. Dan Bupati Bojonegoro mengambil langkah antisipasi cepat bersama BPBD, TNI, Polri, Satpol dan beberapa pihak terkait. Langkah lebih lanjut digagas Bupati Bojonegoro berkoordinasi dengan Kementrian Pertanian beberapa waktu setelah banjir bandang melanda.
Kembali, pagi ini Setyo Wahono ingin memastikan bahwa OPD dapat saling berkoordinasi dan bersinergi merumuskan bersama, dan merealisasikan langkah antisipasi banjir dapat terlaksana tahun ini.
Kepala Dinas PU Sumber Daya Air, Helmi Elizabeth menjelaskan bahwa penyebab terjadinya banjir dibeberapa wilayah di Kab. Bojonegoro karena pendangkalan sungai dan aliran air atau selokan.
